Menyulap Lahan Kosong Menjadi Cuan

Sempit serta terbatasnya lahan pertanian membuat banyak masyarakat kesulitan untuk menambah produktifitas hasil pertanian. Seiring bertambahnya jumlah penduduk, maka lahan pertanian terutama di wilayah perkotaan menjadi semakin berkurang.

Hal ini menjadi sebuah problem tersendiri bagi masyarakat untuk tetap dapat memenuhi kebutuhan dasar dalam bidang pangan. Lahan kosong di halaman rumah atau atap rumah menjadi salah satu solusi yang dapat membantu menangani permasalahan tersebut.

Menyulap Lahan Kosong Lahan Kosong Menjadi Cuan - kabarbantuan.com

Lahan Kosong Disekitar rumah

Memanfaatkan lahan kosong disekitar rumah merupakan salah satu alternatif yang dapat memberikan nilai tambah ( cuan ) bagi pemilik rumah sendiri. Lahan – lahan sempit dirumah perkotaan tetap dapat menjadi sumber penghasilan yang menguntungkan.

Pemilik rumah khususnya hanya dituntut untuk lebih kreatif dalam usaha memanfaatkan lahan kosong yang ada disekitar rumah. Salah satu cara yang dapat diambil pemilik rumah adalah menjadikan lahan kosong tersebut sebagai tempat usaha ataupun tempat budidaya ternak dan tanaman yang nantinya dapat dijual kembali.

Pemanfaatan lahan kosong

Berikut beberapa hal yang dapat dimanfaatkan bagi pemilik rumah yang masih memiliki lahan kosong disekitar rumah agar menjadi lebih bernilai :

Memelihara hewan ternak

Memelihara hewan ternak tentunya sangat memerlukan keahlian khusus terutama jika anda ingin memelihara ternak tertentu, salah satu ternak yang butuh keahlian khusus adalah ternak jenis burung.

Jika anda tidak memiliki keahlian khusus dalam memelihara hewan ternak jenis unggas tersebut, anda dapat memelihara hewan seperti ayam kampung, bebek, ataupun kelinci dalam skala kecil.

Memelihara hewan ternak ini akan memberikan pendapatan tambahan bagi anda lama rentan waktu antara 3 – 6 bulan sejak anda mulai memeliharanya. Namun jika ingin lebih cepat dalam mendapatkan untung, anda dapat memelihara hewan ternak sejenis ayam potong yang hanya berkisar 55 – 60 hari saja

Budidaya tanaman sayur

Ada dua jenis budidaya tanaman sayur yang dapat anda lakukan dilahan kosong disekitar rumah anda. Adapun kedua jenis / cara tersebut adalah dengan menggunakan sistem konvensional berupa polibag ataupun sistem hidroponik.

Sistem Polibag

Penggunaan sistem polibag dalam budidaya tanaman sayur ini tentunya dapat dibilang sangat murah meriah, anda hanya butuh modal polibag atau wadah bekas lainnya yang dapat anda peroleh disekitar lingkungan anda.

Media tanam yang digunakan dapat berupa tanah ataupun dapat berupa media campuran yang bisa dibeli di toko pertanian disekitar wilayah tempat tinggal anda. Media tanam ini menyesuaikan dengan jenis tanaman yang akan ditanam. 

Sistem Hidroponik

Keuntungan sistem hidroponik bagi anda yang ingin memanfaatkan lahan kosong disekitar rumah adalah hasil yang diperoleh akan lebih efisien serta tampilan yang terlihat rapi. Karena sistem ini dapat diatur sedemikian rupa untuk menambah tampilan rumah semakin menarik.

Namun dibalik keuntungan itu semua, ada kelemahan yang terdapat disistem hidroponik ini. Salah satunya adalah mahalnya biaya pembuatan hidroponik karena menggunakan bahan – bahan yang tergolong tinggi harganya.

Selain mahal akan bahan dalam pembuatan media tanam hidroponik, anda juga dituntut untuk lebih sabar dan memiliki pengetahuan khusus terkait hidroponik. Untuk pengetahuan terkait pengolahan hidroponik, anda dapat belajar kepada petani hidroponik yang sudah menjalani terlebih dahulu ataupun dapat belajar lewat media youtube.

Itulah beberapa hal yang dapat membantu anda agar lahan kosong disekitar rumah anda dapat menghasilkan cuan dan tentunya penghasilan anda dapat bertambah. Yang mana yang menurut anda menarik ?